Dalam pasar saham, memahami makna di balik pergerakan harga sangat penting. Kita sering dapat mengamati beberapa pola perilaku pasar yang khas, yang sering mencerminkan strategi perdagangan dari dana besar.
Ketika kita melihat harga saham naik dengan cepat tetapi turun perlahan, ini mungkin berarti ada dana besar yang sedang mengumpulkan saham. Kenaikan yang cepat diikuti dengan penurunan perlahan biasanya merupakan teknik pencucian. Puncak pasar yang sebenarnya sering disertai dengan penurunan tajam setelah kenaikan volume.
Sebaliknya, jika kita mengamati harga saham turun dengan cepat tetapi rebound perlahan, ini mungkin mengindikasikan bahwa dana besar secara bertahap mengeluarkan saham. Dalam kasus ini, rebound perlahan setelah penurunan tajam tidak selalu menjadi kesempatan untuk membeli, melainkan bisa jadi adalah waktu terakhir untuk keluar.
Dalam menilai puncak pasar, kita tidak bisa hanya bergantung pada volume perdagangan. Jika masih ada volume perdagangan pada posisi tinggi, pasar mungkin masih memiliki ruang untuk naik. Sebaliknya, jika volume perdagangan tiba-tiba menyusut pada posisi tinggi, itu lebih mungkin menjadi pertanda penurunan besar yang akan datang.
Untuk dasar pasar, volume tunggal tidak cukup untuk mengonfirmasi. Yang perlu kita perhatikan adalah volume yang berkelanjutan, terutama volume yang muncul setelah pergerakan sideways, yang sering kali merupakan sinyal bahwa dana besar mulai membangun posisi.
Banyak investor sulit untuk sukses di pasar bukan karena kurang berusaha, tetapi karena mereka selalu mengulangi kesalahan yang sama, terjebak dalam siklus perdagangan yang tidak efektif. Kita harus memahami bahwa meskipun peluang pasar selalu ada, kemampuan untuk menangkap ritme pasar adalah kunci kesuksesan.
Investor yang sukses tidak hanya harus rajin, tetapi juga harus pandai belajar dan merangkum pengalaman, serta terus meningkatkan kemampuan mereka untuk mengenali pola pasar. Hanya dengan cara ini, kita dapat menemukan pijakan kita di pasar saham yang kompleks dan berubah-ubah, serta mencapai hasil investasi yang stabil dan jangka panjang.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
LootboxPhobia
· 08-16 16:50
market maker adalah yang paling pandai berpura-pura
Lihat AsliBalas0
ThreeHornBlasts
· 08-16 16:42
Sama sekali tidak mengatakannya, jebakan yang tersisa dari permainan.
Dalam pasar saham, memahami makna di balik pergerakan harga sangat penting. Kita sering dapat mengamati beberapa pola perilaku pasar yang khas, yang sering mencerminkan strategi perdagangan dari dana besar.
Ketika kita melihat harga saham naik dengan cepat tetapi turun perlahan, ini mungkin berarti ada dana besar yang sedang mengumpulkan saham. Kenaikan yang cepat diikuti dengan penurunan perlahan biasanya merupakan teknik pencucian. Puncak pasar yang sebenarnya sering disertai dengan penurunan tajam setelah kenaikan volume.
Sebaliknya, jika kita mengamati harga saham turun dengan cepat tetapi rebound perlahan, ini mungkin mengindikasikan bahwa dana besar secara bertahap mengeluarkan saham. Dalam kasus ini, rebound perlahan setelah penurunan tajam tidak selalu menjadi kesempatan untuk membeli, melainkan bisa jadi adalah waktu terakhir untuk keluar.
Dalam menilai puncak pasar, kita tidak bisa hanya bergantung pada volume perdagangan. Jika masih ada volume perdagangan pada posisi tinggi, pasar mungkin masih memiliki ruang untuk naik. Sebaliknya, jika volume perdagangan tiba-tiba menyusut pada posisi tinggi, itu lebih mungkin menjadi pertanda penurunan besar yang akan datang.
Untuk dasar pasar, volume tunggal tidak cukup untuk mengonfirmasi. Yang perlu kita perhatikan adalah volume yang berkelanjutan, terutama volume yang muncul setelah pergerakan sideways, yang sering kali merupakan sinyal bahwa dana besar mulai membangun posisi.
Banyak investor sulit untuk sukses di pasar bukan karena kurang berusaha, tetapi karena mereka selalu mengulangi kesalahan yang sama, terjebak dalam siklus perdagangan yang tidak efektif. Kita harus memahami bahwa meskipun peluang pasar selalu ada, kemampuan untuk menangkap ritme pasar adalah kunci kesuksesan.
Investor yang sukses tidak hanya harus rajin, tetapi juga harus pandai belajar dan merangkum pengalaman, serta terus meningkatkan kemampuan mereka untuk mengenali pola pasar. Hanya dengan cara ini, kita dapat menemukan pijakan kita di pasar saham yang kompleks dan berubah-ubah, serta mencapai hasil investasi yang stabil dan jangka panjang.